Hati-hati – Manusia adalah makhluk sosial, yang artinya mereka https://www.sbobetcb.com/ tidak bisa hidup sendiri. Menjalin hubungan pertemanan pun menjadi hal yang wajar dilakukan. Namun, Anda harus cermat membedakan teman yang benar-benar tulus dan yang hanya menjadi racun dalam hidup.
Teman yang beracun biasanya sulit dibedakan dari yang benar-benar tulus. Padahal secara perlahamn-lahan mereka bisa merugikan.
“Secara emosional merugikan Anda, daripada membantu Anda. Teman beracun menyebabkan slot gacor hari ini stres dan kesedihan atau kecemasan, dan tidak membantu Anda menjadi seperti yang Anda inginkan,” tutur psikolog klinis Andrea Bonior, Ph.D., seperti dikutip dari Women’s Health Mag.
Berikut ini tanda-tanda teman yang jadi racun dalam hidup yang perlu kamu waspadai.
1. Kamu Lebih Banyak Memberi daripada Mendapatkan
Jika teman selalu membutuhkan bantuan tapi tidak pernah membalas bantuan sekecil apapun, kemungkinan itu adalah teman beracun.
Bonior berkata, “Ada ketidakseimbangan besar antara apa yang Anda berikan dan apa yang Anda dapatkan. Penting bagi kita untuk memahami bahwa persahabatan itu fleksibel. Tapi jika polanya sudah mendarah daging sehingga kamu selalu merasa seperti memberi, memberi, memberi, dan tidak ada timbal balik dalam jangka waktu yang lama, itu pertanda bahwa itu tidak akan sangat berkelanjutan.”
2. Tidak Lagi Mempercayai Mereka
Tentunya setiap hubungan dibangun berdasarkan kepercayaan. Begitu juga dengan pertemanan. Apa gunanya jika tidak bisa mengandalkan teman Anda?
Menurut psikolog klinis Jill Squyres, Ph.D., memang, terkadang orang mengingkari janji untuk sebuah alasan yang lebih penting. Tetapi jika kamu terus-menerus merasa dikecewakan oleh mereka, akan sulit pula bagimu menunjukkan kasih sayangmu pada mereka untuk menjaga persahabatan yang baik terus berjalan.
3. Takut Memeriksa Telepon
Kini teknologi mempermudah hubungan pertemanan, baik bersaing Slot Pulsa Tanpa Potongan dalam hal baik maupun hal yang buruk. Teman yang baik tidak akan membuat Anda panik dan bertanya-tanya, ‘apa kali ini yang dia inginkan dariku?’ setiap kali ponsel berdering.
4. Tidak Menikmati Waktu Bersama Mereka
Apakah kamu justru merasa senang ketika rencana pertemuan dibatalkan? Jika iya, mungkin karena bertemu teman tersebut tidak membuat kamu nyaman, tapi justru melelahkan, seperti menjalankan sebuah kewajiban.
5. Tidak Menyukai Diri Sendiri Saat Bersama Mereka
Ketika bersama mereka, kamu tidak bisa menjadi diri sendiri karena takut bagaimana melihat reaksi orang lain. Jika kamu merasa buruk saat menjadi diri sendiri, itu artinya temanmu beracun.
6. Mereka Membicarakan Kamu di Belakang
Kamu akan tahu temanmu membicarakanmu di belakangmu, ketika dia juga membicarakan salah satu atau dua orang di lingkaran pertemanan kalian. Jika dia bisa dengan gampangnya menjelekkan teman sendiri di depanmu, bukan tidak mungkin dia juga akan melakukan hal yang sama ketika sedang tidak bersamamu